Ma’arif Excellent School Internationally Cerified

Ma’arif Excellent School Internationally Cerified

Muhammad Masykur Izzy Baiquni, Senin 23 Januari 2023

Ma’arif dan Decra

Selama dua hari penuh saya mendapatkan kesempatan belajar ISO dari direktur Decra Indonesia yaitu Bapak Sholichin A. Darmawan. Ini merupakan anugerah bagi saya karena bisa belajar sistim manajemen mutu langsung dari pakar yang sudah berada di level puncak atau level principal. dimulai pada hari Selasa 17 Januari 2023 s.d. Rabu 18 Januari 2023 kami digembleng dengan materi yang sangat bagus, kami juga sering mendengar ucapan yang sangat menarik yaitu “Sustainability is Our Goal”.

Ma’arif Excellent School Internationally Cerified adalah sebuah lompatan yang sangat jauh ke depan, dan sekali lagi LP Ma’arif Kabupaten Malang dengan Dr. Amka menjadi inisiator penyelenggaraan di Hotel Solaris Malang ini telah membuktikan komitmen untuk terus meningkatkan implementasi kualitas keilmuan dan lembaga pendidikan. Pada tahapan pertama LP Ma’arif menggandeng dua sekolah maju di bawah naungan Ma’arif Kabupaten Malang yaitu MA Al Ma’arif Singosari dan SMK NU Poncokusumo yang berani mengambil peluang untuk lebih cepat maju daripada lainnya.

Sholichin A. Darmawan memberikan Pemaparan ISO

Sekarang ini semua organisasi larinya kepada sustainability atau keberlangsungan. Sehingga kalau kata-kata keberlangsungan digaungkan berarti organisasi itu di desain dengan tata kelola yang baik, mulai dari goal-nya, kemudian dari goal tadi itu dianalisis adakah peluang dan resiko, selanjutnya akan dibuat tata kelolanya.

                Jadi kalau dalam bahasa sistem disebut dengan Plan, Do, Check, Action (PDCA). Semua direncanakan, lalu dilaksanakan, selanjutnya dicek, dan terakhir di evaluasi. Tujuan ISO adalah bagaimana semua organisasi bisa memastikan dengan tata kelola yang baik, maka tujuan itu dijaminkan pasti tercapai (assurance). “Berarti, kalau dalam bahasa lainnya adalah 98% ikhtiar dan 2% takdir. Jadi bukan 98% takdir dan 2% usaha. Sehingga semua tetap kepada Allah, namun bagaimana manusia berusaha mengelola tujaunnya itu bisa assurance.” ujar pakar ISO Sholichin A. Darmawan.

Peserta Pelatihan ISO
Dr. Amka memberikan sambutan Pelatihan ISO

                ISO membangun suatu sistim tata kelola yang menjaminkan mutu. Mutu yang disini buka mutu kepada customer, tetapi mutu yang bisa memastikan keberlangsungan organisasi. Pelatihan berlangsung dalam dua sesi. Hari pertama mengupas tuntas tentang pemahaman ISO, bahkan di hari pertama peserta akan bisa menyimpulkan bahwa ternyata manajemen yang dilakukan oleh ISO itu sumbernya ada dalam Islam dan semua memiliki dalil. Jadi, tujuannya adalah memahami trend yang sedang berlangsung. Trend di mana wali murid banyak yang memastikan bahwa anaknya bersekolah di sekolah yang maju.

Hari kedua mengupas bagaimana mengauditnya, di hari kedua para peserta akan diajari menjadi internal auditor. Peserta belajar mengenai persyaratan dulu baru kemudian mengupas dalilnya dalam Islam. Sehingga, kedepannya bisa dibuat tata kelola Islami yang diintegrasikan dengan koridor internasional.

Iso adalah organisasi internasional yang sudah beranggotakan 175 negara sehingga bila MI/SD, MTs./SMP, MA/SMK/SMA bahkan Perguruan Tinggi sudah lulus ISO, bisa berpeluang masuk dalam kompetisi di 175 negara. ISO memiliki persyaratan di mana persyaratannya harus dipenuhi semuanya. Baru bila tidak didapati problem major maka akan mendapat sertifikasi ISO. perlu dipahamai bahwa ada banyak ragam ISO, ISO 9001 digunakan untuk umum sedangkan untuk dunia pendidikan yang digunakan adalah ISO 21001. Jadi setelah ISO 9001 kemudian menuju ISO 21001. Di Indonesia ISO sudah banyak diterapkan di lembaga-lembaga Muhammadiyah. Maka dari itu tata kelola sudah bagus tata kelolanya.

Tata kelola ISO harus dipahami oleh leader, selanjutnya leader mentransformasikan agar semuanya harus tahu apa jobnya. Dalam ISO peran leader tetap sangat penting sebab dalam ISO ada peran penting yang harus dilaksanakan oleh kepala sekolah. Kepala sekolah harus mentransfer fungsinya kepada pendidik dan tenaga kependidikan. ISO adalah quality management.

                Harapannya adalah sistem harus ditetapkan, kemudian diterapkan, lalu dipelihara. Pertama, Ditetapkan artinya sekolah harus membuat prosedur, kebijakan, atau aturan main harus dibuat terlebih dahulu. Aturan main harus didokumentasikan tidak boleh hanya berbentuk ucapan atau lisan. Aturan main dipublish kesetiap bagian internal terlebih dahulu. Kedua adalah penerapan, aturan main yang sudah ditetapkan kemudian diterapkan sesuai dengan aturan. Ketiga, dipelihara dengan internal audit. Perlunya dipelihara karena sistim tidak statis namun dinamis.

Baru setelah semua terlaksana, dilanjutkan dengan mengundang eksternal auditor. Biasanya masa waktu awal yang dibutuhkan untuk melakukan audit adalah setelah masa enam bulan dari masa awal penetapan. Adanya SPMI dan SPME akan sangat membantu pemeliharaan sistim. dan ISO yang bagus bisa ditata dan dicapai dalam masa lima tahun.

Decra adalah lembaga sertifikasi yang aliansinya dengan Australia. Decra adalah lembaga sertifikasi pertama di Indonesia yang memberikan sertifikat ISO 21001 di Airlangga Surabaya. Decra berbicara market leader untuk lembaga pendidikan dan sudah 50 perguruan tinggi yang sudah mendapat sertifikat dari Decra termasuk UIN Maulana Malik Ibrahim Malang dan perguruan tinggi Muhammadiyah. Kalau SMP SMA yang sudah SMA Muhammadiyah Gresik, SMK Pelayaran, SMK Telkom dan lainnya.

Tim ISO LP Ma’arif

Permasalahan yang sering ditemui ketika visitasi ke lembaga pendidikan adalah problem komitmen dan budaya. Karena dari sebuah komitmen akan bergerak kepada kebudayaan. Keberhasilan ISO sangat dipengaruhi oleh komitmen awal dari sang leadernya terlebih dahulu. Salah satu tokoh yang sangat komitmen dulu adalah Prof. Dr. KH. Imam Suprayogo dalam membangun UIN Maliki Malang, ini salah satu modal awal keberhasilan, hingga ada pelatihan leader bagi para pimpinan. Sebab bila leadernya tidak memiliki komitmen maka tata kelolanya tidak akan jalan. Dilanjutkan dengan komitmen membangun sistim di bawah  untuk membangun budaya.

Instrument ISO ini sudah dibuatdan diakui oleh 175 negara, dan ini adalah lompatan yang bagus bagi LP Ma’arif. LP ma’arif Kabupaten Malang akan menjadi yang pertama dalam membangun budaya ISO di pendidikan. Dengan pelatihan ini membuktikan bahwa tata kelola yang excellent benar-benar dikawal dengan sebuah proses yang excellent. Dr. Amka berkata “LP Ma’arif sedang menyiapkan Green Matrix, mohon doanya.”

Dengan memiliki leader yang berkomitmen kuat, maka akan membentuk tata kelola yang baik, tata kelola yang baik diproses secara terus menerus sehingga menumbuhkan budaya. Keberhasilan ISO  sangat dipengaruhi seberapa hebat sang leader. Leader yang berhasil ditandai dengan ketika dia sudah tidak menjabat, namun lembaga tetap berlangsung. Leader yang baik adalah leader yang bisa menciptakan suksesi bagi organisasnya.

Wallahu a’lam

Mzizzybq

Ahad, 22 Januari 2023