Breaking News
light_mode
Trending Tags

MEMBANGUN TRUST

  • account_circle humaslp
  • calendar_month Selasa, 28 Feb 2023
  • visibility 51

Oleh: Muhammad Masykur Izzy Baiquni

“Tak seorangpun bisa memberikan kepercayaan, jika ia sendiri tidak memiliki kepercayaan. Hanya orang yang memiliki keyakinan yang mampu meyakinkan” Joseph Joubert, Prancis

Suatu hari, setelah menyelesaikan kegiatan LP Ma’arif NU Nahdlatul Ulama, saya dan guru saya Dr.H. Abdul malik Karim Amrullah, M.Pd.I., duduk dan mengobrol tentang perjalanan LP Ma’arif selama kurun waktu satu tahun. Kami berdiskusi tentang dinamika yang terjadi sampai kepada tentang kepercayaan. Akhirnya disimpulkan bahwa membangun kepercayaan di organisasi atau lembaga itu mahal harganya. Butuh perjuangan secara materi, maupun tenaga, peikiran, serta lainnya.

Kepercayaan harus dipupuk, harus dibangun. Kepercayaan untuk kembali membangun kualitas keilmuan, kepercayaan untuk kembali kepada nilai-nilai fitrah manusia dalam pendidikan. Namun saya kadang menemukan beberapa kenyataan bahwa banyak orang yang tidak percaya pada diri mereka sendiri, apalagi kepada orang lain. Orang terkadang tidak punya harapan dengan kehidupannya. Saya ingin menulis slogan tokoh Perancis yang menjadi pahlawan Perang Dunia I, Marsekal Ferdinand Foch berkata “Situasi yang tak berpengharapan itu tidak ada, yang ada hanyalah manusia yang berhenti berharap.” Jadi kita jangan putus asa, harapan membangun kepercayaan. Kok jadi mirip lagunya Sheila On 7 yang berjudul Berhenti Berharap?

                Membangun kepercayaan untuk perubahan pertumbuhan perlu dilaksanakan. Dalam Buku Dasar-Dasar Manajemen yang ditulis dalam Quality Assurance (QA) Becoming Quality Enterpreneur (QE), Dr. Amka menulis “Memupuk kepercayaan. Jika pegawai menyerah kepada amanat perubahan dan mempunyai kepercayaan pada manajer itu, maka lebih banyak kemungkinannya mereka menerima perubahan itu. Jika terdapat suasana kecurigaan, maka bisa jadi perubahan itu ditentang dengan kuat. Kepercayaan tidak bisa dibangun dalam satu malam. Kepercayaan lebih banyak dibentuk dalam waktu yang panjang.”

Seorang pemimpin yang visioner akan selalu berbicara di mana saja dan kapan saja soal keyakinanya ini kepada anggota organisasinya. Setidaknya ada kompetensi komunikasi yang baik, memberikan motivasi, serta mengambil keputusan agar bisa mempengaruhi anggotanya untuk mencapai tujuan organisasi yang diyakini akan berhasil.

Saya mencoba mengutip penjelasan dari Penulis James M. Kouzes dan Barry Z. Posner yang ditulis oleh Maxwell tentang betapa pentingnya mengembangkan kepercayaan bagi para pemimpin.

“Pada ahirnya, Andalah yang dapat memutuskan apakah akan mengambil resiko untuk memercayai orang lain dan apakah risiko tersebut layak diambil. Artinya, untuk mendapatkan kepercayaan dari orang lain, Anda harus aktif berinisiatif dan tidak boleh menunggu-nunggu orang lain agar mengambil langkah awal. Seperti yang dijelaskan banyak pemimpin ‘Kepercayaan adalah tugas berbahaya. Para pemimpin harus menjadi pihak yang pertama mengambil langkah.’ Para pemimpin selalu mendapati langkah tersebut layak diambil. Menabur benih kepercayaan kepada orang-orang akan menciptakan lading kolaborasi penting untuk menyelesaikan hal-hal luar biasa dalam organisasi.

Orang atau bawahan atau pengikut mengikuti pemimpin yang mereka percayai. LP Ma’arif terus berusaha membangun kepercayaan hari demi hari, disinilah butuh konsitensi. Saya fikir peran doa dari semuanya sangat penting agar kita semua diberikan konsistensi oleh Allah swt. Kepercayaan sangat penting, kepercayaan adalah perekat pengikut dan pemimpin.

Pengembangan kepercayaan seperti yang ditulis dalam The Maxwell Daily Reader dibangun atas Time, Respect, Unconditional Positive Regard, Sensivity, Touch (TRUST). Time (waktu) artinya pemimpin mau mendengarkan dan memberikan umpan balik mengenai hasil kerja. Respect (rasa hormat), artinya pemimpin selalu menunjukkan rasa hormat kepada siapa saja. Unconditional Positive Regard (penghormatan tanpa syarat) artinya pemimpin menerima dinamika atas oaring-orang disekitarnya. Sensivity (kepekaan)  bahwa seorang pemimpin mengantisispasi perasaan dan kebutuhan. Touch (sentuhan) bahwa pemimpin selalu memberikan dorongan positif untuk pertumbuhan dan pengemabangan orang lain. Semoga Allah swt selalu memberikan perlindungan dan ridho-Nya kepada kita semua. Aamiin.

Wallahu a’alm

mzizzybq Senin 22:00

  • Penulis: humaslp

Rekomendasi Untuk Anda

  • Memprogram Ulang Mindset Korporat Versus Entrepreneur

    Memprogram Ulang Mindset Korporat Versus Entrepreneur

    • calendar_month Sabtu, 10 Agt 2024
    • account_circle humaslp
    • visibility 57
    • 0Komentar

    Izzy, 11 Agustus 2024 “The greatest discovery of all time is that a person can change his future by merely changing his attitude” Oprah Winfrey Disaat saya menghadiri sarasehan dengan tema “Menatap Kualitas Masa Depan Pendidikan Kabupaten Malang”, saat itu nara sumber Prof. M. Mas’ud Said, Ph,D., menyampaikan pemikiran beliau “Membangun Lembaga Pendidikan yang Maju […]

  • MTs Almaarif 01 Singosari  Beri Penghargaan Siswa Terbaik UAMNU

    MTs Almaarif 01 Singosari Beri Penghargaan Siswa Terbaik UAMNU

    • calendar_month Selasa, 20 Jun 2023
    • account_circle humaslp2
    • visibility 78
    • 0Komentar

    Muhammad Masykur Izzy Baiquni. Selasa 20 Juni 2023 LP Ma’arif NU Kabupaten Malang. Wisuda ke-62 MTs. Almaarif 01 Singosari Kabupaten Malang Tahun Ajaran 2022/2023 berlangsung sangat meriah pada hari Sabtu (10/6/2023). Tidak tanggung-tanggung, wisuda ini dihadiri oleh banyak tokoh diantaranya Ketua YP Almaarif Singosari KH. Moh. Anas Noor, M.H., Kepala Kemenag Kabupaten Malang Drs. H. […]

  • <strong>LANGKAH AWAL PROGRAM PENGABDIAN PC LP MA’ARIF KABUPATEN MALANG</strong>

    LANGKAH AWAL PROGRAM PENGABDIAN PC LP MA’ARIF KABUPATEN MALANG

    • calendar_month Kamis, 15 Des 2022
    • account_circle humaslp2
    • visibility 59
    • 0Komentar

    “Musuh terbesar kesusksesan adalah kesuksesan hari ini” John. C. Maxwell Selama saya di LP Ma’arif menemani Ketua LP Ma’arif Kabupaten Malang Dr. H. Abdul Malik Karim Amrullah,M.Pd.I bersama para pengurus lainnya. Ada banyak sekali pertanyaan yang ingin diketahui jawabnnya oleh para anggota Ma’arif di wilayah Kabupaten Malang. Sehinga tulisan ini menurut saya perlu guna menjawab […]

  • Declaration of Ma’arif Day “Freedom and Happiness”

    Declaration of Ma’arif Day “Freedom and Happiness”

    • calendar_month Sabtu, 28 Jan 2023
    • account_circle humaslp2
    • visibility 47
    • 0Komentar

    Muhammad Masykur Izzy Baiquni. Jumat 27 Januari 2023 LP Ma’arif Kabupaten Malang. “Mahatma Gandhi berkata ‘Happiness is when what you think, what you say, and what you do are in harmony” pidato pembuka Dr. Amka di depan guru dan semua siswa MTs. serta MA Nurul Huda Ngajum pada hari Jum’at (27/01/2023). Rombongan dari LP Ma’arif […]

  • Bekerja Berbasis Mutu, Bukan Berbasis Akreditasi

    Bekerja Berbasis Mutu, Bukan Berbasis Akreditasi

    • calendar_month Kamis, 29 Des 2022
    • account_circle humaslp2
    • visibility 42
    • 0Komentar

    Muhammad Masykur Izzy Baiquni, Kamis 29 Desember 2022 LP Ma’arif Kabupaten Malang. “Lulusan Pondok Pesantren Al Qur’an Assa’idiyyah harus memiliki ciri khusus. Maka dari itu, perlu pengetahuan yang sangat luas untuk kita serap supaya PPAA lebih maju. Mudah-mudahan PPAA baik pendidik dan pengurus semakin memiliki kualitas dan kemampuan yang luar biasa” sambut KH Ali Musthofa […]

  • LP Ma’arif Kabupaten Malang Terbukti Memberi Solusi

    LP Ma’arif Kabupaten Malang Terbukti Memberi Solusi

    • calendar_month Selasa, 27 Des 2022
    • account_circle humaslp2
    • visibility 50
    • 0Komentar

    Muhammad Masykur Izzy Baiquni, Selasa 26 Desember 2022 LP Ma’arif Kabupaten Malang. “Visitasi NU AWARD d LP Ma’arif NU Kabupaten Malang ini terasa sangat menyenangkan dan banyak tantangannya, karena sebagai pengurus yang baru dilantik tentunya setengah tidak percaya masuk nominasi 3 besar NU AWARD PW Jawa Timur, tapi Kami percaya bahwa gerakan perubahan yang kami […]

expand_less