Breaking News
light_mode
Beranda » BERITA » Kolaborasi Ma’arif NU dan UIN Malang: Pencegahan Bullying dengan Nilai Keaswajaan

Kolaborasi Ma’arif NU dan UIN Malang: Pencegahan Bullying dengan Nilai Keaswajaan

  • account_circle Muhammad Masykur Izzy Baiquni
  • calendar_month Jumat, 30 Agt 2024
  • visibility 519

LP Ma’arif PCNU Kabupaten Malang

Kabupaten Malang – Pengurus Cabang (PC) Lembaga Pendidikan (LP) Ma’arif NU Kabupaten Malang terus mengampanyekan Ma’arif Against Bullying. Kampanye tersebut dilaksanakan di Madrasah Tsanawiyah Nahdlatul Ulama (MTs NU) Pakis, Kabupaten Malang, Kamis (22/08/2024).

Kegiatan ini bersama Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki) Malang dan sekolah-sekolah di bawah naungan LP Ma’arif NU.

Ketua PC LP Ma’arif NU Kabupaten Malang, Prof. Dr. H. Abdul Malik Karim Amrullah, M.Pd.I., menyampaikan, kegiatan yang terselenggara merupakan kelanjutan dari Ma’arif Against Bullying di Malang City Point pada Sabtu 18 Februari 2024 lalu.

“Gerakan ini terus berlangsung, kemarin di Pagak, terus di SMPI Pakisaji, sekarang di sini (MTs NU Pakis). Insya Allah setelah ini Bantur. Gerakan ini terus kita buat semasif mungkin, karena memang fenomena bullying ini menjadi fenomena yang nyata di masyarakat dan sekolah,” katanya, Sabtu (24/08/2024).

Prof. Amka sapaannya berharap besar dengan kegiatan yang terselenggara ini nantinya mampu merubah mindset akan pentingnya pencegahan bullying di sekolah dan madrasah. “Ketika mereka berperilaku di sekolah, bagaimana mereka bisa ramah pada sesama, kepada gurunya, dan koleganya. Kita belum sampai pada perilaku, karena kalau mindsetnya berubah, insya Allah akan sampai pada perilaku. Sehingga ini menjadi branding kita, Ma’arif Anti Bullying, Ma’arif Pendidikan Ramah Tanpa Marah,” terangnya.

Sementara itu, Mudir Pusat Ma’had Al-Jami’ah UIN Maliki Malang, Kiai Dr. Ahmad Izzuddin menjelaskan tentang pencegahan bullying dengan penguatan nilai-nilai ke-Aswaja-an. “Kita ini kan orang NU dikenal punya prinsip-prinsip Mabadi Khairiyah. Namanya Tasamuh, Tawazzun, Ta’adul, Tarahum, dan Tawassuth. Ini sebenarnya prinsip dasar yang bisa kita kembangkan, toleransi, keramahan, moderat, adil, sebagai pilar etik pencegahan bullying di sekolah-sekolah Ma’arif,” tutur Tim UIN Mengabdi Qaryah Thayyibah ini.

editor: Bq.

  • Penulis: Muhammad Masykur Izzy Baiquni

Rekomendasi Untuk Anda

  • Spektakuler, Launching Ma’arif Smart School “Akselerasi Digital Berbasis JAMANU”

    Spektakuler, Launching Ma’arif Smart School “Akselerasi Digital Berbasis JAMANU”

    • calendar_month Rabu, 21 Mei 2025
    • account_circle humaslp2
    • visibility 612
    • 0Komentar

    Bq. Rabu, 21 Mei 2025 Foto: Ketua PWNU Jawa Timur mendapatkan sertifikat penghargaan dari Ketua PCNU Kabupaten Malang LP Ma’arif PCNU Kabupaten Malang Momen bersejarah menyambut hari Kebangkitan Nasional di bulan Mei. LP Ma’arif PCNU Kabupaten Malang melakukan gebrakan program terbaru untuk mewujudkan peningkatan kualitas pendidikan di Lembaga Ma’arif di Kabupaten Malang. Sabtu (10/05/2025). Di […]

  • Memprogram Ulang Mindset Korporat Versus Entrepreneur

    Memprogram Ulang Mindset Korporat Versus Entrepreneur

    • calendar_month Sabtu, 10 Agt 2024
    • account_circle Muhammad Masykur Izzy Baiquni
    • visibility 387
    • 0Komentar

    Izzy, 11 Agustus 2024 “The greatest discovery of all time is that a person can change his future by merely changing his attitude” Oprah Winfrey Disaat saya menghadiri sarasehan dengan tema “Menatap Kualitas Masa Depan Pendidikan Kabupaten Malang”, saat itu nara sumber Prof. M. Mas’ud Said, Ph,D., menyampaikan pemikiran beliau “Membangun Lembaga Pendidikan yang Maju […]

  • Perencanaan Program Tahun 2024

    Perencanaan Program Tahun 2024

    • calendar_month Kamis, 11 Jan 2024
    • account_circle humaslp2
    • visibility 527
    • 0Komentar

    Muhammad Masykur Izzy Baiquni. Rabu 10 Januari 2024. LP Ma’arif NU Kabupaten Malang. Rabu (10/)1/2024). Sebagai lembaga yang terus meningkatkan profesionalitas. LP Ma’arif PCNU Kabupaten Malang terus melakukan evaluasi diri, demi pelayanan yang semakin baik. Menindaklanjuti program strategis Lembaga Pendidikan Ma’arif PCNU Kabupaten Malang yang telah terlaksana hingga tahun 2023 dan persiapan program selanjutnya tahun […]

  • <strong>Quality Control Circle Kepemimpinan Rasulullah saw</strong>

    Quality Control Circle Kepemimpinan Rasulullah saw

    • calendar_month Jumat, 10 Feb 2023
    • account_circle Muhammad Masykur Izzy Baiquni
    • visibility 560
    • 0Komentar

    Oleh: Muhammad Masykur Izzy Baiquni “Setiap institusi hebat adalah perpanjangan bayang-bayang seseorang” Ralph Waldo Emerso Beberapa kali saya diminta untuk berbicara tentang kepemimpinan di beberapa acara yang sangat sederhana karena bagi saya itu adalah forum belajar. Learn to know, learn to do, learn to be, leran to live together dan learn to learn. Terkadang saya […]

  • Sukses!, Sub Rayon 56 Gabung Ma’arif Kabupaten Malang

    Sukses!, Sub Rayon 56 Gabung Ma’arif Kabupaten Malang

    • calendar_month Rabu, 1 Mar 2023
    • account_circle humaslp2
    • visibility 471
    • 0Komentar

    Muhammad Masykur Izzy Baiquni. Rabu 1 Maret 2023 LP Ma’arif NU Kabupaten Malang Sebanyak delapan Madrasah Tsanawiyah Sub Rayon 56 MTs.N 6 Malang dibawah kepemimpinan Dr. H. Sutirjo, M.Pd., menandatngani MoU dengan LP Ma’arif NU Kabupaten Malang. Yuli Nur Rohmawati, M.Pd sebagai pengawas yang membina delapan madrasah tersebut menyampaikan bahwa kegiatan ini dalam rangka meningkatkan […]

  • Kurikulum, Kyai, Dan Profesor

    Kurikulum, Kyai, Dan Profesor

    • calendar_month Rabu, 6 Mar 2024
    • account_circle Muhammad Masykur Izzy Baiquni
    • visibility 708
    • 0Komentar

    Prof. Dr. K.H. Imam Suprayogo LP Ma’arif PCNU Kabupaten Malang Dulu, pesantren tidak membutuhkan kurikulum. Hasilnya hebat. Lahir tokoh-tokoh agama dari pesantren. Para santri datang ke pesantren berniat belajar ke kyai yang dikenal kealimannya. Masing-masing kyai memiliki keilmuan yg berbeda-beda, sehingga para santri pun ketika memilih Kyai, menyesuaikan jenis ilmu yang mereka ingin dalami. Para […]

expand_less